NEWS
DETAILS
Rabu, 05 Feb 2020 10:52 - Surabaya Honda Community

Intensitas hujan tinggi yang sangat tinggi akhir-akhir ini membuat genangan air hingga banjir di beberapa wilayah di Surabaya.

Meski jalan banjir atau tergenang, masih banyak bikers yang nekat berkendara melibas banjir.

Apesnya banjir ini juga bisa merendam motor bahkan bisa sampai mengskibatkan motor mogok.

JIka ini terjadi maka langkah sigap yang perlu dilakukan ke motor adalah jangan langsung dihidupkan mesinnya.

Cek beberapa hal:

1. Pastikan tidak ada air yang masuk cylinder. Air yang masuk ke dalam cylinder saat piston bergerak naik turun dapat menyebabkan apa yang di sebut water hammer. Kalau ini terjadi maka dapat berakibat pada kerusakan yang cukup parah. Untuk memastikan tidak ada water hammer, maka dapat dilakukan dengan melepas busi terlebih dahulu sebelum di start dan pastikan tidak ada air di ruang bakaratau cylinder. Air dapat masuk ke cylinder melalui saluran intake atau filter udara ataupun dari saluran gas buang dan kalpot.

2. Periksa dan ganti filter udara bila perlu. Filter udara merupakan komponen dari motor yang perlu diperhatikan, karena letaknya di bawah dan resiko terkena air apabila melewati banjir.

3. Periksa dan bersihkan konektor cable dari air. Soket yang terendam atau terkena air saat banjir dapat menyebabkan konslet karena adanya hubungan antar pin soket oleh air. Jadi bersihkan soket-soket dengan contact cleaner.

4. Bersihkan dan ganti greace CVT karena ketika melewati banjir air masuk ke ruang CVT. dikhawatirkan masih ada sisa air, sehingga menggangu kinerja CVT. Pastikan CVT dalam kondisi kering dan greace yang digunakan sesuai dengan grade greace CVT

5. Periksa oli. Apakah berwarna seperti susu (milky oil atau ada indikasi terkontaminasi air) atau warnanya normal, jika terjadi milky oi , mesin harus dikuras dan di bersihkan dengan oli berulang ulang sampai warna olinya normal. Untuk matic, olie yang harus diperiksa adalah olie mesin dan olie transmisi atau olie gardan.

6. Pembersihan kampas rem depan dan belakang. Hal ini perlu dilakukan karena dikhawatirkan ada pasir yang masuk di area kampas rem.

7. Untuk motor manual dengan rantai belakang, lumasi rantai dengan chian lube. Untuk menjaga performa dan keawetan rantai roda.

"Yang tak kalah penting jika melewati genangan banjir dan knalpotnya terendam air, pastikan tidak ada air di knalpot. Apabila sudah terendam air dan motor tidak bisa nyala, segera hubungi AHASS terdekat " kata Satyo Prahnowo , Technical Service Division Head MPM.

MPM beserta jaringan AHASS menyediakan pit express bagi konsumen yang tidak mempunyai waktu dan ingin melakukan perawatan motor kesayangannya. Dengan Pit Express maka konsumen yang hanya ganti part fast moving seperti kampas rem, filter ataupun olie mesin dapat menghemat waktu karena disediakan jalur khusus untuk layanan ganti part tersebut. Selain konsumen dapat menghubungi layanan Honda Care di Hotline ( Bebas Pulsa ) 0-800-11-46632 apabila motor mogok di jalan.

RELATED
NEWS
TOP 5 NEWS
TWITTER
FACEBOOK