NEWS
DETAILS
Senin, 11 Apr 2016 12:49 - Honda Community

Kacamata buat pengendara menjadi perlengkapan pendamping. Apalagi buat pengendara yang memang harus pakai kacamata minus.

Pemilihan kacamata harus memperhatikan beberapa faktor, seperti kegunaan, untuk penahan sinar atau membantu memperjelas penglihatan, kesesuaian bentuk wajah dengan lensa atau frame, bahan, serta variasi pendukungnya.

Untuk pelindung dari sinar matahari. "Biasanya pada lensa tertera label UV 400. Artinya tingkat penolakan terhadap sinar mampu menolak sinar UV hingga 100 persen,"  ujar Eny dari Optik Bandung di ITC kuningan, Lt. Dasar, Blok B3, No. 5, Jakarta Selatan.

Dengan daya tangkal sinar matahari UV 400, diyakini baik untuk menghindarkan mata dari sinar berbahaya yang dipancarkan radiasi matahari. Bahkan sebaliknya, sinar matahari akan terlihat lebih redup, alias tidak terlalu menyilaukan.

Selain itu juga memelihara kulit di sekitar mata yang sensitif. Sinar matahari yang menyilaukan membuat mata sering memicing. Akibatnya kulit di sekitar mata lebih cepat keriput. Pemakaian kacamata hitam membantu mencegah kulit jadi cepat keriput.

Kacamata dari bahan acrylic murah atau triacetate hanya 30%-40% melindungi mata dari sinar. Pilih lensa kualitas optik atau berbahan polycarbonate.

Paling bagus bahan lensa photo chromatic. Bahan ini memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan sinar UV. Ketika berada di dalam ruangan lensa kacamata berubah terang, ketika berada di luar ruangan lensa berubah menjadi gelap. Ini sangat penting untuk pengendara menggunakan lensa minus.

"Kesesuaian bentuk kacamata dengan bentuk wajah sangat penting untuk kenyamanan dan penampilan. Terutama pengendara cewek," tambah Desy dari Smart Optical di jl. Prof. Dr. Satrio Kav.10 Jakarta Selatan..

Bentuk wajah oval cocok dengan hampir semua bentuk frame. Sehingga memberikan keleluasaan  bereksperimen berbagai bentuk kacamata.

Warna frame perlu disesuaikan dengan warna kulit. Misalnya kulit sawo matang atau cokelat cocok dengan frame warna merah, cokelat, abu-abu, hitam, atau metalik.

Pengendara dengan kulit hitam cocok dengan warna abu-abu, kuning, cokelat metalik atau perak metalik. Saat memakai helm, biasanya pengendara terganggu dengan gagang frame yang kaku.

"Agar bisa menyesuaikan dengan helm, gagang frame pilih yang lentur," pesan Ir. Ruslin Widjaya dari Happy Star Optical di Gedung Bahagia, Jl. Palmerah Barat 32A, Jakarta Barat.

Gagang yang modelnya melengkung juga dirasa kurang nyaman untuk pengedara yang menggunakan helm. “Pilih gagang model lurus,” kata Ruslin lagi.

Kalau dirasa masih kurang nyaman dengan memakai gagang lentur, bisa ditambah lagi dengan variasi yang membantu agar kacamata tetap di posisi yang nyaman saat pakai helm. Seperti head band atau pengikat ke bagian kepala. "Yang perlu diperhatikan saat pemakaian head band adalah tidak mengganjal helm," ingat Ruslin.

RELATED
NEWS
TOP 5 NEWS
TWITTER
FACEBOOK