Pebalap AHRT yang bertarung untuk Satu Hati Honda Team Asia berhasil finis di posisi ke-8 di balapan yang bergengsi meskipun dengan kaki kiri cedera di lap-lap awal.

Dua tahun berturut-turut, Dimas Ekky meraih hasil yang memuaskan di Balap 8 Jam Suzuka pekan ini. Mewakili Satu Hati Honda Team Asia bersama Ratthapong Wilairot dan Md. Zaqhwan Zaidi, Dimas menggapai finis ke-8, penampilan yang luar biasa seperti ditunjukkan tahun lalu. Dimas merupakan satu-satunya pebalap Indonesia yang ikut di kompetisi balap berkelas Internasional ini.

Kondisi trek sirkuit di Jepang ini sangat beragam, menjelang start lintasan diguyur hujan, Satu Hati Honda Team Asia mengawali balapan dari urutan ke-10 sebagai hasil dari sesi kualifikasi kemarin.

Dimas didaulat sebagai pebalap pertama yang turun, baru berjalan lima menit Dimas mengalami cedera pada kaki kirinya. Posisi Dimas pun turun ke posisi 32, pebalap AHRT ini kembali berjuang hingga meraih posisi ke-12 saat tim ini berhasil melewati satu jam pertama. Setelah menjalani pemeriksaan dokter dan dinyatakan baik-baik saja, Dimas kembali tancap gas meski menahan sakit yang amat sangat saat pindah gigi transmisi dan menjinakkan pacuan mengelilingi lintasan.

Di jam-jam berikutnya, posisi Satu Hati Honda Team Asia terus merangkak naik hingga urutan ke-9 saat balapan berlangsung separuh jalan. Meski berkompetisi dengan pebalap Kejuaraan Dunia MotoGP seperti Jack Miller dan Takaaki Nakagami yang berjuang memperebutkan urutan 5 besar dan berhasil meraihnya saat waktu balapan tersisa 2 jam.

Dimas bertempur hingga balapan berakhir, menjadi pebalap terakhir yang diturunkan dan menuntaskan balapan di posisi ke-8 dengan menempuh total 211 lap, hasil yang sama dibukukan tahun 2016.

Saat ini, pebalap Astra Honda Racing Team ini akan kembali ke Indonesia untuk menikmati jeda balap ajang FIM CEV selama sebulan, balapan kembali dipentas tanggal 16-17 September di Jerez.

“Saya bersyukur bisa meraih hasil ini. Terima kasih Satu Hati Honda Team Asia. Balapan tahun ini lebih sulit dari tahun lalu. Banyak pebalap level dunia serta tim balap yang banyak pengalaman dalam balapan ketahanan di Suzuka 8 Hours ini. Saya bermain 3 sesi dengan menahan rasa sakit di kaki kiri setelah insiden di lap-lap awal. Saya terus berusaha karena yakin dengan kemampuan saya dan tim,” tandas Dimas.

Hasil Balap